Pemasaran merupakan salah satu ilmu ekonomi yang telah lama berkembang, dan sampai pada saat sekarang ini pemasaran sangat mempengaruhi keberhasilan suatu perusahaan untuk bisa bertahan di dalam pangsa pasar. oleh karena itu diperlukan strategi pemasaran yang dapat memberikan pengaruh untuk menentukan berhasil atau tidaknya dalam memasarkan produknya. Apabila strategi pemasaran yang dilaksanakan perusahaan tersebut mampu memasarkan produknya dengan baik, hal ini akan berpengaruh terhadap tujuan perusahaan.
American marketing association memberikan definisi formal, bahwa pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya. Karena kita memandang manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.
Kita dapat membedakan definisi sosial dengan definisi manajerial dari pemasaran. definisi sosial menunjukkan peran yang dimainkan pemasaran dalam masyarakat. Dalam hal ini, pemasaran didefinisikan sebagai proses kemasyarakatan di mana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain. Para manajer terkadang menganggap pemasaran sebagai seni menjual produk.
Lingkungan Makro merupakan salah satu sumber kekuatan yang sangat mempengaruhi dalam pemasaran. lingkungan makro yang di maksud adalah lingkungan ekonomi, sosial-budaya, alam, teknologi, dan politik-hukum. Dalam topik ini, secara garis besar, poin –poin yang akan di bahas adalah sebagai berikut:
Daya beli konsumen tentunya berhubungan dan tergantung pada penghasilan, harga tabungan, utang dan ketersediaan kredit saat ini. Maka, dari itu pemasar harus memperhatikan tren daya beli, karena memberikan pengaruh yang kuat terhadap bisnis yang di jalankan, terutama perusahaan yang produknya di tujukan untuk konsumen yang berpenghasilan tinggi dan sensitif terhadap harga.
Ada empat jenis struktur negara industri yaitu perekonomian subsisten, perekonomian pengekspor bahan mentah, perekonomian industri baru, dan perekonomian industri. Perekonomian subsisten seperti negara papua nugini, yang mempunyai sedikit peluang bagi pemasar. Perekonomian pengekspor bahan mentah seperti negara arab saudi sebagai pengekspor minyak terbesar. Perekonomian industri baru seperti negara india, mesir dan Filipina dimana kelas menengah dan atas baru sedang tumbuh meminta jenis barang yang baru. Perekonomian industri seperti negara-negara di eropa barat, yang sebagian pasar yang kaya untuk semua jenis barang.
Pemasar sering membedakan negara dengan menggunakan lima pola distribusi pendapatan yang berbeda yaitu, pendapatan sangat rendah, hampir semua pendapatan rendah, pendapatan sangat rendah-sangat tinggi, pendapatan rendah-menengah-dan tinggi, hampir semua pendapatan menengah.
Pengeluaran konsumsi dipengaruhi oleh ketersediaan tabungan, utang dan kredit. Misalnya di negara AS, yang mempunyai rasio utang terhadap penghasilan yang tinggi, kemudian memperlambat pengeluaran untuk barang rumah tangga dan barang berharga tinggi. Kredit murah tersedia di AS, namun suku bunganya cukup tinggi.
Preferensi selera konsumen juga dapat tergambar dari bentuk kepercayaan, nilai, dan norma. Masyarakat menyerap secara hampir tidak sadar, pandangan dunia yang mendifinisikan hubungan mereka bagi diri mereka sendiri, orang lain, organisasi, masyarakat, alam, dan alam semesta.
Kerusakan lingkungan alam merupakan permasalahan global yang utama. Terutama pada gas rumah kaca di atmosfer akibat pembakaran bahan bakar fosil, tentang penipisan lapisan ozon akibat zat kimia tertentu dan pemanasan global, tentang semakin langkanya air, dlln. Maka akibat hal tersebut, maka lahirlah peraturan baru. Peraturan baru tersebut terkadang sangat memukul industri tertentu. Misalnya, perusahaan baja dan utilitas publik harus menginvestasikan miliaran dolar untuk peralatan pengendali polusi dan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.
Peluang besar menanti perusahaan dan pemasar yang dapat menciptakan solusi yang dapat menggabungkan kemakmuran dengan perlindungan lingkungan. Konsumen terkadang sering menentang keputusan produk yang mempengaruhi lingkungan alam. Sebagian besar konsumen juga menyatakan keamanan lingkungan mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli sebuah produk. Selain itu ada juga konsumen yang suka membeli produk daur ulang.
Maka dari itu pemasar harus menyadari berbagai ancaman dan peluang yang berhubungan dengan empat tren utama di lingkungan alam, sebagai berikut:
1) Bahan mentah bumi terdiri dari bahan mentah yang tak terbatas, bahan mentah terbatas tetapi dapat di perbarui, dan bahan mentah terbatas tetapi tidak dapat di perbarui. Sumber daya tak terbatas dan tidak dapat diperbarui tersebut adalah seperti minyak, batu bara, platina, seng, perak. Semua sumber daya tersebut memberikan masalah serius, karena sumber daya tersebut semakin lama, semakin berkurang. Perusahaan yang membuat produk dari bahan-bahan seperti ini akan menghadapi peningkatan biaya yang cukup besar. Perusahaan yang terlibat dalam riset dan pengembangan mempunyai peluang yang sangat baik untuk mengembangkan bahan pengganti.
2) Salah satu sumber daya yang terbatas dan tidak dapat di perbarui, minyak, telah menciptakan masalah serius bagi ekonomi dunia. Ketika harga minyak melambung tinggi, perusahaan pun mencari cara praktis untuk menggunakan sinar matahari, nuklir, angin dan bentuk energi alternatif lainnya.
3) Beberapa kegiatan industri tak diragukan lagi berdampak merusak pada lingkungan alam. Ada banyak pasar yang tercipta untuk solusi pengendalian polusi, seperti pasar daur ulang atau sistem penimbunan, dln. Keberadaannya menimbulkan pencarian cara alternatif untuk memproduksi dan mengemas barang.
4) Pemerintah mempunyai perhatian yang beragam terhadap usaha mempromosikan lingkungan bersih. Banyak negara miskin hanya melakukan sedikit usaha melawan polusi, sebagian disebabkan karena kekurangan dana atau kehendak politik. Membantu negara-negara miskin mengendalikan polusi mereka juga merupakan kepentingan negara-negara yang lebih kaya, tetapi bahkan sekarang negara-negara kaya pun mungkin juga kekurangan dana yang di perlukan.
Perkembangan teknologi memang tidak bisa dihentikan. Selama bertahun-tahun teknologi telah menghasilkan keajaiban seperti gas syaraf, senapan submesin dan sebagainya. Hal tersebut memiliki dampak baik dan buruk. Yang jelas semua teknologi merupakan “penghancur kreatif”. Alih-alih teknologi baru, banyak industri lama yang menolak atau mengabaikannya dan bisnis mereka menurun.
Teknologi baru juga menciptakan konsekuensi jangka panjang yang besar dan tidak selalu dapat diperkirakan. Dalam hal ini pemasar harus memperhatikan beberapa hal dalam mengamati tren teknologi yaitu kecepatan perubahan yang semakin tinggi, peluang inovasi yang tak terbatas, anggaran R&D yang beragam dan semakin banyaknya peraturan mengenai perubahan teknologi.
Lingkungan politik-hukum terdiri dari badan hukum, badan pemerintahan, dan kelompok LSM yang mempengaruhi dan membatasi berbagai organisasi dan perorangan. Kadang-kadang hukum ini juga menciptakan peluang baru bagi bisnis. Semisal hukum mengatakan kewajiban untuk daur ulang, maka akan mendorong kemajuan industri daur ulang, dan menciptakan perusahaan baru yang berkembang.
Peraturan bisnis mempunyai empat tujuan utama, yaitu, melindungi perusahaan dari persaingan yang tidak sehat, melindungi konsumen dari praktik bisnis yang tidak jujur, melindungi kepentingan masyarakat dari perilaku bisnis yang tidak terkendali, dan mengenakan biaya sosial yang tercipta akibat proses produk atau produksi bisnis. Meskipun undang-undang baru dapat mempunyai alasan yang rasional, juga terkadang dapat melemahkan inisiatif dan memperlambat pertumbuhan ekonomi.
Perusahaan umumnya menetapkan prosedur tinjauan hukum dan menyebarkan standar etika untuk memandu manajer pemasaran mereka. Ketika semakin banyak bisnis yang terjadi di dunia maya, pemasar harus menetapkan parameter baru untuk menjalankan bisnis elektronik secara etis.
Politik-hukum mensyaratkan pemerintah untuk memberikan perhatian lebih terhadap hak konsumen, hak wanita, hak warga senior, hak minoritas, dan lainnya. Banyak perusahaan membentuk departemen permasalahan publik untuk menghadapi permasalahan seperti ini. Kekuatan penting yang mempengaruhi bisnis adalah gerakan untuk memperkuat hak dan kekuatan pembeli dalam hubungannya dengan penjual. Dengan demikian banyak konsumen yang bersedia bertukar informasi pribadi untuk produk yang sesuai dari perusahaan.
Perusahaan yang di anggap bijak masa sekarang adalah perusahaan yang memiliki departemen hubungan konsumen untuk membantu merumuskan kebijakan dan menyelesaikan serta merespon keluhan konsumen. Sehingga jelas sekali, dengan kehadiran undang-udang baru dan semakin banyak jumlah LSM akan memberikan lebih banyak batasan kepada pemasar. Dimana pemasar harus menjelaskan rencana pemasaran melalui departemen hukum, hubungan masyarakat, permasalahan publik, dan departemen hubungan pelanggan perusahaan.
Pelanggan masa kini menganggap perbedaan produk yang satu dengan yang lain hanya beda tipis, sehingga merek kurang loyal terhadap suatu merek. Mereka juga menjadi semakin peka terhadap harga dan kualitas dan pencarian mereka akan ahli. Secara umum kemampuan yang dulu tidak dimiliki, namun sekarang sudah di miliki konsumen adalah sebagai berikut:
Pembeli hanya memerlukan klik untuk membandingkan harga dan atribut produk pesaing internet. Mereka bahkan dapat menyebut harga mereka untuk berbagai jenis produk, seperti harga tiket pesawat terbang, kamar hotel dan hipotek. Pembeli bisnis dapat melakukan lelang baik dimana penjual bersaing untuk meraih bisnis mereka. Mereka bisa bergabung dengan orang lain untuk memperbesar pembelian dan mendapatkan diskon yang lebih besar.
Amazon dengan cepat menjadi toko buku terbesar di dunia, namun selain itu telah merambah penjualan eceran musik dan film, pakaian dan aksesoris, elektronik konsumen, alat-alat kesehatan dan kecantikan ,serta produk keperluan rumah dan kebun. Pembeli dapat memesan barang secara online dari mana saja dan menghindari tawaran lokal yang terbatas. Mereka juga bisa menghemat banyak dengan memesan dari negara dengan tingkat harga yang lebih rendah.
Orang dapat membaca surat kabar apa pun dalam bahasa apa pun , dimana pun, di dunia ini. Mereka dapat mengakses ensiklopedia, kamus informasi medis, rating film, laporan konsumen, dan sumber informasi lain yang tidak terhitung banyaknya secara online.
Pembeli masa kini dapat melakukan pemesanan dari rumah, kantor, atau telepon seluler 24 jam sehari, 7 jam seminggu dan dengan cepat menerima barang yang mereka pesan di kantor atau di rumah.
Situs jaringan sosial menyatukan pembeli yang memiliki minat yang sama. Seperti, penggemar otomotif berdiskusi mengenai Velg krom, model BMW terbaru, dan dimana mereka bisa menemukan mekanik hebat di daerah mereka. Para pemasar mengamati kesuksesan dalam situs mereka, menganggap internet sebagai alat belanja yang paling penting.
Internet mendorong timbulnya hubungan personal dan konten yang di hasilkan oleh pengguna melalui media sosial seperti MySpace dan jaringan sosial untuk satu kegunaan seperti youtube, dlln. Sebagai contoh, Kryptonite, sebuah perusahaan pembuat kunci berbentuk U yang mengalami kebingungan ketika beberapa blog menunjukan bahwa kunci berbentuk U tersebut, bisa di buka dengan mudah hanya dengan menggunakan sebuah pena Bic.
Perkembangan yang signifikan dalam dunia pemasaran, membuat para pemasar harus lebih memperhatikannya. Perkembangan tersebut melahirkan perilaku baru, peluang baru dan tantangan baru. Semua itu menjadi sumber-sumber kekuatan bagi pemasaran. kekuatan-kekuatan baru tersebut juga telah berpadu untuk menghasilkan serangkaian kemampuan baru bagi perusahaan-perusahaan masa kini. Kemampuan baru perusahaan tersebut diantaranya sebagai berikut.
1. Pemasar dapat menggunakan internet sebagai saluran informasi dan penjualan yang kuat, memperluas jangkauan geografis mereka untuk memberikan informasi kepada pelanggan dan mempromosikan bisnis serta produk mereka di seluruh dunia. Dengan membuat situs Web, mereka dapat mendaftarkan produk dan jasa mereka, sejarah, filosofi, bisnis ,lowongan kerja, da informasi lainnya yang menarik bagi pengunjung situs.
2. para peneliti dapat mengumpulkan informasi yang lebih lengkap dan kaya tentang pasar, pelanggan, prospek dan pesaing. Mereka juga dapat melakukan riset pemasaran yang baru dengan menggunakan internet untuk mengadakan kelompok fokus, mengirimkan kuesioner dan mengumpulkan data primer dengan beberapa cara.
3. para manajer dapat mempermudah dan mempercepat komunikasi internal di antara pegawai dengan menggunakan internet sebagai sebagai intranet pribadi. Para karyawan dapat saling terhubung dan bertanya, meminta nasehat, dan men-download atau meng-upload informasi yang dibutuhkan dari dan ke kompter utama perusahaan.
4. perusahaan juga dapat mempermudah serta mempercepat komunikasi eksternal di antara pelanggan dengan menciptakan “gosip” online dan offline melalui duta merek dan komunitas pengguna.
5. Pemasaran terget dan komunikasi dua arah menjadi lebih baik dan mudah berkat perkembangan majalah minat khusus, saluran TV, dan kelompok diskusi internet. Pemasok dan distributor yang terhubung oleh ekstranet memampukan perusahaan mengirimkan serta menerima informasi, mendapatkan pesanan, dan melakukan pembayaran secara lebih efisien. Perusahaan juga dapat berinteraksi dengan pelanggan secara individual sehingga pesan, layanan, dan hubungan menjadi lebih personal.
6. pemasar dapat mengirimkan iklan kupon, sampel dan informasi kepada pelanggan yang memintanya atau yang mengizinkan perusahaan untuk mengirimkannya kepada mereka. Perusahaan kini dapat mengumpulkan informasi tentang pembelian, preferensi, data demografis, serta potensi keuntungan yang di berikan pelanggan.
7. perusahaan dapat menjangkau pelanggan yang sedang bepergian dengan mobile marketing. Dengan menggunakan GPS, misalnya, pelanggan dapat men-download logo perusahaan sehingga mereka dapat memilih merek, ketika mereka sedang dalam perjalanan. Perusahaan juga dapat memasang iklan di iPod video dan sebagainya untuk menjangkau pelanggan melalui ponsel mereka melalui mobile marketing.
8. perusahaan dapat memproduksi barang-barang yang di diferensiasikan secara individu, baik yang di pesan secara pribadi melalui telepon atau secara online, berkat kemajuan dalam penyesuaian pabrik, komputer, internet dan perangkat lunak pemasaran database. Dengan harga tertentu, pelanggan dapat membeli baran seperti permen dengan nama mereka di tulis di atasnya, kue kaleng soda dengan foto mereka di atasnya, dan sebagainya.
9. manajer dapat memperbaiki pembelian, perekrutan, pelatihan dan komunikasi internal serta eksternal.
10. pembeli korporat bisa melakukan penghematan yang berarti dengan menggunakan internet untuk membandingkan harga penjual dan untuk membeli material dalam lelang atau dengan menampilkan syarat-syarat mereka sendiri. Perusahaan dapat memperbaiki logistik dan operasi untuk menghasilkan penghematan biaya yang berarti dan pada saat yang sama juga meningkatkan akurasi serta kualitas layanan.
11. perusahaan juga dapat merekrut karyawan baru secara online. Banyak pula perusahaan yang menyiapkan produk pelatihan internet untuk di-download oleh karyawan, dealer, dan agen.
Salah satu tantangan terbesar dalam manajemen adalah ketidakpastian masa depan. Tanpa terkecuali manajemen pemasaran. semakin lama dunia akan semakin berkembang, maka manajemen pun harus mengikuti perkembangan itu. Terutama dalam pemasaran, hingga abad ini, banyak sekali trend baru yang berkembang dalam teori manajemen pemasaran. selain mengulas tentang pemasaran, teori tersebut dapat menggambarkan kekuatan-kekuatan pemasaran. kekuatan-kekuatan pemasaran tersebut menciptakan perilaku baru, peluang baru, dan tantangan baru. Secara garis besar, sumber kekuatan dalam pemasaran tersebut yaitu:
Revolusi dalam dunia digital telah menciptakan era informasi yang berkembang. Era industri di tandai dengan produksi massal dan konsumsi massal, toko-toko di penuhi dengan barang, iklan ada di mana-mana, dan respon yang agresif. Era informasi menjanjikan tingkat produksi yang lebih akurat, komunikasi yang lebih tepat sasaran dan penetapan harga yang relevan.
Kemajuan teknologi dalam transportasi, pengiriman barang, dan komunikasi telah mempermudah perusahaan dalam memasarkan produknya negara lain, dan juga mempermudah konsumen untuk membeli produk dan jasa dari pemasar negara lain.
Banyak negara yang telah melakukan deregulasi terhadap industri untuk menciptakan persaingan dan peluang pertumbuhan yang lebih besar. Contohnya saja di negara Amerika serikat, undang –undang yang membatasi jasa finansial, telekomunikasi, dan listrik telah di longgarkan demi menumbuhkan persaingan.
Banyak negara yang telah mengubah perusahaan menjadi perusahaan swasta demi meningkatkan efisiensinya.
Produsen merek menghadapi persaingan yang semakin ketat dari merek domestik dan asing. Akibatnya biaya promosi meningkat dan margin keuntungan mengecil. Hal ini semakin diperparah oleh perusahaan-perusahaan eceran kuat yang membatasi raknya dan juga menggelar merek mereka sendiri untuk bersaing dengan merek nasional. Banyak merek kuat yang memperluas mereknya ke kategori produk yang masih berhubungan dan menciptakan mega merek dengan jangkauan dan reputasi yang lebih besar.
Batas-batas industri mengabur dengan sangat cepat karena perusahaan-perusahaan menyadari adanya peluang di persinggungan antara dua industri atau lebih. Industri komputer da elektronik konsumen telah menyatu ketika raksasa dunia komputer seperti Dell, gateway, da Hewlett-packard mengeluarkan produk-produk hiburan, mulai dari pemutar MP3, hingga TV plasma dan Camcorder. Pilihan ke teknologi digital di dorong oleh konvergensi besar –besaran ini.
Berdasarkan surveinya, sebagian besar konsumen mengaku menghindari produk yang mereka anggap berlebihan dalam pemasarannya. Contohnya, perekam video Digital seperti Tivo yang semakin populer memudahkan konsumen untuk melewatkan iklan di TV. Hal ini mencerminkan keinginan mereka untuk menghindari pemasaran.
Pengecer kecil menyerah pada pengecer-pengecer raksasa dan pembunuh kategori. Pengecer berbasis toko menghadapi persaingan dengan pengecer berbasis katalog, seperti perusahaan direct-mail, surat kabar, majalah, dan iklan TV yang langsung ke pelanggan, TV home Shopping , serta E-commerce di internet. Untuk menjawab tantangan tersebut, pengecer memasukkan unsur hiburan ke dalam toko mereka, seperti warung kopi, kuliah, demo, dan pertunjukan. Mereka memasarkan “pengalaman” alih-alih koleksi produk.
Kesuksesan luar biasa dari perusahaan-perusahaan dot-com awal, seperti AOL, Amazon, Yahoo!, Ebay, E*TRADE dan lain-lain yang menciptakan disintermediasi dalam pengiriman barang dan jasa dengan menjembatani aliran barang tradisional melalui saluran distribusi, menimbulkan ketakutan bagi banyak perusahaan manufaktur dan pengecer mapan. Untuk menjawab hal ini, banyak perusahaan tradisional melakukan reintermediasi dan menjadi pengecer dengan konsep “bata dan Klik”, yaitu menambahkan layanan online dalam penawaran yang sudah ada. Banyak pesaing “bata dan Klik” menjadi penantang yang lebih kuat di bandingkan perusahaan yang mengandalkan layanan online (hanya Klik), karena perusahaan-perusahaan tersebut memiliki sumber daya yang lebih besar untuk di kelola dan merek yang lebih mapan.
Inti dari pemasaran adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.
Berdasarkan sumber kekuatan pemasaran yang utama, kemampuan baru konsumen, dan kemampuan baru perusahaan, para pemasar semakin mampu beroperasi secara konsisten dengan konsep pemasaran holistik. Maka dari itu perlu di tinjau gagasan-gagasan pemasaran awalnya.
Terutama dalam pemasaran, hingga abad ini, banyak sekali trend baru yang berkembang dalam teori manajemen pemasaran. selain mengulas tentang pemasaran, teori tersebut dapat menggambarkan kekuatan-kekuatan pemasaran. kekuatan-kekuatan pemasaran tersebut menciptakan perilaku baru, peluang baru, dan tantangan baru.
Kegagalan rencana pemasaran saat ini yang paling sering dinyatakan disebabkan kurangnya realisme, tidak adanya analisis yang cukup kompetitif dan berfokus hanya pada jangka pendek. Lalu apa saja isi dari rencana pemasaran tersebut, mungkin uraian berikut bisa memberikan gambaran.
Marketing merupakan ilmu yang sudah sangat dikenal dalam masyarakat luas. Namun, dikenal bukan berarti mereka dapat mengetahui secara mendetail tentang ilmu pemasaran tersebut. padahal ilmu tentang pemasaran ini adalah sesuatu yang sangat penting. Dengan demikian, ada baiknya ilmu tentang pemasaran dapat dikenal lebih mendalam lagi dan juga lebih luas. Kita dapat menggunakan berbagai sumber sebagai referensinya.
(Referensi:)
Kotler Philip, Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Jakarta : Indeks, 2007.
American marketing association memberikan definisi formal, bahwa pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya. Karena kita memandang manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.
Kita dapat membedakan definisi sosial dengan definisi manajerial dari pemasaran. definisi sosial menunjukkan peran yang dimainkan pemasaran dalam masyarakat. Dalam hal ini, pemasaran didefinisikan sebagai proses kemasyarakatan di mana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain. Para manajer terkadang menganggap pemasaran sebagai seni menjual produk.
Pengaruh Lingkungan Makro Terhadap Pemasaran
Lingkungan Makro merupakan salah satu sumber kekuatan yang sangat mempengaruhi dalam pemasaran. lingkungan makro yang di maksud adalah lingkungan ekonomi, sosial-budaya, alam, teknologi, dan politik-hukum. Dalam topik ini, secara garis besar, poin –poin yang akan di bahas adalah sebagai berikut:
1. Lingkungan Ekonomi
Daya beli konsumen tentunya berhubungan dan tergantung pada penghasilan, harga tabungan, utang dan ketersediaan kredit saat ini. Maka, dari itu pemasar harus memperhatikan tren daya beli, karena memberikan pengaruh yang kuat terhadap bisnis yang di jalankan, terutama perusahaan yang produknya di tujukan untuk konsumen yang berpenghasilan tinggi dan sensitif terhadap harga.
1.a. Distribusi pendapatan
Ada empat jenis struktur negara industri yaitu perekonomian subsisten, perekonomian pengekspor bahan mentah, perekonomian industri baru, dan perekonomian industri. Perekonomian subsisten seperti negara papua nugini, yang mempunyai sedikit peluang bagi pemasar. Perekonomian pengekspor bahan mentah seperti negara arab saudi sebagai pengekspor minyak terbesar. Perekonomian industri baru seperti negara india, mesir dan Filipina dimana kelas menengah dan atas baru sedang tumbuh meminta jenis barang yang baru. Perekonomian industri seperti negara-negara di eropa barat, yang sebagian pasar yang kaya untuk semua jenis barang.
Pemasar sering membedakan negara dengan menggunakan lima pola distribusi pendapatan yang berbeda yaitu, pendapatan sangat rendah, hampir semua pendapatan rendah, pendapatan sangat rendah-sangat tinggi, pendapatan rendah-menengah-dan tinggi, hampir semua pendapatan menengah.
1.b. Tabungan, Utang, Kredit
Pengeluaran konsumsi dipengaruhi oleh ketersediaan tabungan, utang dan kredit. Misalnya di negara AS, yang mempunyai rasio utang terhadap penghasilan yang tinggi, kemudian memperlambat pengeluaran untuk barang rumah tangga dan barang berharga tinggi. Kredit murah tersedia di AS, namun suku bunganya cukup tinggi.
2. Lingkungan Sosial-Budaya
Preferensi selera konsumen juga dapat tergambar dari bentuk kepercayaan, nilai, dan norma. Masyarakat menyerap secara hampir tidak sadar, pandangan dunia yang mendifinisikan hubungan mereka bagi diri mereka sendiri, orang lain, organisasi, masyarakat, alam, dan alam semesta.
3. Lingkungan Alam
Kerusakan lingkungan alam merupakan permasalahan global yang utama. Terutama pada gas rumah kaca di atmosfer akibat pembakaran bahan bakar fosil, tentang penipisan lapisan ozon akibat zat kimia tertentu dan pemanasan global, tentang semakin langkanya air, dlln. Maka akibat hal tersebut, maka lahirlah peraturan baru. Peraturan baru tersebut terkadang sangat memukul industri tertentu. Misalnya, perusahaan baja dan utilitas publik harus menginvestasikan miliaran dolar untuk peralatan pengendali polusi dan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.
Peluang besar menanti perusahaan dan pemasar yang dapat menciptakan solusi yang dapat menggabungkan kemakmuran dengan perlindungan lingkungan. Konsumen terkadang sering menentang keputusan produk yang mempengaruhi lingkungan alam. Sebagian besar konsumen juga menyatakan keamanan lingkungan mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli sebuah produk. Selain itu ada juga konsumen yang suka membeli produk daur ulang.
Maka dari itu pemasar harus menyadari berbagai ancaman dan peluang yang berhubungan dengan empat tren utama di lingkungan alam, sebagai berikut:
1) Bahan mentah bumi terdiri dari bahan mentah yang tak terbatas, bahan mentah terbatas tetapi dapat di perbarui, dan bahan mentah terbatas tetapi tidak dapat di perbarui. Sumber daya tak terbatas dan tidak dapat diperbarui tersebut adalah seperti minyak, batu bara, platina, seng, perak. Semua sumber daya tersebut memberikan masalah serius, karena sumber daya tersebut semakin lama, semakin berkurang. Perusahaan yang membuat produk dari bahan-bahan seperti ini akan menghadapi peningkatan biaya yang cukup besar. Perusahaan yang terlibat dalam riset dan pengembangan mempunyai peluang yang sangat baik untuk mengembangkan bahan pengganti.
2) Salah satu sumber daya yang terbatas dan tidak dapat di perbarui, minyak, telah menciptakan masalah serius bagi ekonomi dunia. Ketika harga minyak melambung tinggi, perusahaan pun mencari cara praktis untuk menggunakan sinar matahari, nuklir, angin dan bentuk energi alternatif lainnya.
3) Beberapa kegiatan industri tak diragukan lagi berdampak merusak pada lingkungan alam. Ada banyak pasar yang tercipta untuk solusi pengendalian polusi, seperti pasar daur ulang atau sistem penimbunan, dln. Keberadaannya menimbulkan pencarian cara alternatif untuk memproduksi dan mengemas barang.
4) Pemerintah mempunyai perhatian yang beragam terhadap usaha mempromosikan lingkungan bersih. Banyak negara miskin hanya melakukan sedikit usaha melawan polusi, sebagian disebabkan karena kekurangan dana atau kehendak politik. Membantu negara-negara miskin mengendalikan polusi mereka juga merupakan kepentingan negara-negara yang lebih kaya, tetapi bahkan sekarang negara-negara kaya pun mungkin juga kekurangan dana yang di perlukan.
4. Lingkungan Teknologi
Perkembangan teknologi memang tidak bisa dihentikan. Selama bertahun-tahun teknologi telah menghasilkan keajaiban seperti gas syaraf, senapan submesin dan sebagainya. Hal tersebut memiliki dampak baik dan buruk. Yang jelas semua teknologi merupakan “penghancur kreatif”. Alih-alih teknologi baru, banyak industri lama yang menolak atau mengabaikannya dan bisnis mereka menurun.
Teknologi baru juga menciptakan konsekuensi jangka panjang yang besar dan tidak selalu dapat diperkirakan. Dalam hal ini pemasar harus memperhatikan beberapa hal dalam mengamati tren teknologi yaitu kecepatan perubahan yang semakin tinggi, peluang inovasi yang tak terbatas, anggaran R&D yang beragam dan semakin banyaknya peraturan mengenai perubahan teknologi.
5. Lingkungan Politik-Hukum
Lingkungan politik-hukum terdiri dari badan hukum, badan pemerintahan, dan kelompok LSM yang mempengaruhi dan membatasi berbagai organisasi dan perorangan. Kadang-kadang hukum ini juga menciptakan peluang baru bagi bisnis. Semisal hukum mengatakan kewajiban untuk daur ulang, maka akan mendorong kemajuan industri daur ulang, dan menciptakan perusahaan baru yang berkembang.
5.a. peningkatan peraturan bisnis
Peraturan bisnis mempunyai empat tujuan utama, yaitu, melindungi perusahaan dari persaingan yang tidak sehat, melindungi konsumen dari praktik bisnis yang tidak jujur, melindungi kepentingan masyarakat dari perilaku bisnis yang tidak terkendali, dan mengenakan biaya sosial yang tercipta akibat proses produk atau produksi bisnis. Meskipun undang-undang baru dapat mempunyai alasan yang rasional, juga terkadang dapat melemahkan inisiatif dan memperlambat pertumbuhan ekonomi.
Perusahaan umumnya menetapkan prosedur tinjauan hukum dan menyebarkan standar etika untuk memandu manajer pemasaran mereka. Ketika semakin banyak bisnis yang terjadi di dunia maya, pemasar harus menetapkan parameter baru untuk menjalankan bisnis elektronik secara etis.
5.b. pertumbuhan kelompok kepentingan khusus
Politik-hukum mensyaratkan pemerintah untuk memberikan perhatian lebih terhadap hak konsumen, hak wanita, hak warga senior, hak minoritas, dan lainnya. Banyak perusahaan membentuk departemen permasalahan publik untuk menghadapi permasalahan seperti ini. Kekuatan penting yang mempengaruhi bisnis adalah gerakan untuk memperkuat hak dan kekuatan pembeli dalam hubungannya dengan penjual. Dengan demikian banyak konsumen yang bersedia bertukar informasi pribadi untuk produk yang sesuai dari perusahaan.
Perusahaan yang di anggap bijak masa sekarang adalah perusahaan yang memiliki departemen hubungan konsumen untuk membantu merumuskan kebijakan dan menyelesaikan serta merespon keluhan konsumen. Sehingga jelas sekali, dengan kehadiran undang-udang baru dan semakin banyak jumlah LSM akan memberikan lebih banyak batasan kepada pemasar. Dimana pemasar harus menjelaskan rencana pemasaran melalui departemen hukum, hubungan masyarakat, permasalahan publik, dan departemen hubungan pelanggan perusahaan.
Kemampuan Baru Konsumen bagi Perkembangan Pemasaran
Pelanggan masa kini menganggap perbedaan produk yang satu dengan yang lain hanya beda tipis, sehingga merek kurang loyal terhadap suatu merek. Mereka juga menjadi semakin peka terhadap harga dan kualitas dan pencarian mereka akan ahli. Secara umum kemampuan yang dulu tidak dimiliki, namun sekarang sudah di miliki konsumen adalah sebagai berikut:
1. Peningkatan yang berarti dalam hal daya beli.
Pembeli hanya memerlukan klik untuk membandingkan harga dan atribut produk pesaing internet. Mereka bahkan dapat menyebut harga mereka untuk berbagai jenis produk, seperti harga tiket pesawat terbang, kamar hotel dan hipotek. Pembeli bisnis dapat melakukan lelang baik dimana penjual bersaing untuk meraih bisnis mereka. Mereka bisa bergabung dengan orang lain untuk memperbesar pembelian dan mendapatkan diskon yang lebih besar.
2. Ragam barang dan jasa yang lebih banyak
Amazon dengan cepat menjadi toko buku terbesar di dunia, namun selain itu telah merambah penjualan eceran musik dan film, pakaian dan aksesoris, elektronik konsumen, alat-alat kesehatan dan kecantikan ,serta produk keperluan rumah dan kebun. Pembeli dapat memesan barang secara online dari mana saja dan menghindari tawaran lokal yang terbatas. Mereka juga bisa menghemat banyak dengan memesan dari negara dengan tingkat harga yang lebih rendah.
3. Sejumlah besar informasi hampir tentang apa saja.
Orang dapat membaca surat kabar apa pun dalam bahasa apa pun , dimana pun, di dunia ini. Mereka dapat mengakses ensiklopedia, kamus informasi medis, rating film, laporan konsumen, dan sumber informasi lain yang tidak terhitung banyaknya secara online.
4. kemudahan yang lebih besar dalam memesan dan menerima pesanan.
Pembeli masa kini dapat melakukan pemesanan dari rumah, kantor, atau telepon seluler 24 jam sehari, 7 jam seminggu dan dengan cepat menerima barang yang mereka pesan di kantor atau di rumah.
5. kemampuan untuk membandingkan catatan tentang produk dan jasa.
Situs jaringan sosial menyatukan pembeli yang memiliki minat yang sama. Seperti, penggemar otomotif berdiskusi mengenai Velg krom, model BMW terbaru, dan dimana mereka bisa menemukan mekanik hebat di daerah mereka. Para pemasar mengamati kesuksesan dalam situs mereka, menganggap internet sebagai alat belanja yang paling penting.
6. Suara yang lebih kuat untuk memengaruhi teman sepergaulan dan pendapat umum.
Internet mendorong timbulnya hubungan personal dan konten yang di hasilkan oleh pengguna melalui media sosial seperti MySpace dan jaringan sosial untuk satu kegunaan seperti youtube, dlln. Sebagai contoh, Kryptonite, sebuah perusahaan pembuat kunci berbentuk U yang mengalami kebingungan ketika beberapa blog menunjukan bahwa kunci berbentuk U tersebut, bisa di buka dengan mudah hanya dengan menggunakan sebuah pena Bic.
Pengaruh Kemampuan Baru Perusahaan bagi Pemasaran
Perkembangan yang signifikan dalam dunia pemasaran, membuat para pemasar harus lebih memperhatikannya. Perkembangan tersebut melahirkan perilaku baru, peluang baru dan tantangan baru. Semua itu menjadi sumber-sumber kekuatan bagi pemasaran. kekuatan-kekuatan baru tersebut juga telah berpadu untuk menghasilkan serangkaian kemampuan baru bagi perusahaan-perusahaan masa kini. Kemampuan baru perusahaan tersebut diantaranya sebagai berikut.
1. Pemasar dapat menggunakan internet sebagai saluran informasi dan penjualan yang kuat, memperluas jangkauan geografis mereka untuk memberikan informasi kepada pelanggan dan mempromosikan bisnis serta produk mereka di seluruh dunia. Dengan membuat situs Web, mereka dapat mendaftarkan produk dan jasa mereka, sejarah, filosofi, bisnis ,lowongan kerja, da informasi lainnya yang menarik bagi pengunjung situs.
2. para peneliti dapat mengumpulkan informasi yang lebih lengkap dan kaya tentang pasar, pelanggan, prospek dan pesaing. Mereka juga dapat melakukan riset pemasaran yang baru dengan menggunakan internet untuk mengadakan kelompok fokus, mengirimkan kuesioner dan mengumpulkan data primer dengan beberapa cara.
3. para manajer dapat mempermudah dan mempercepat komunikasi internal di antara pegawai dengan menggunakan internet sebagai sebagai intranet pribadi. Para karyawan dapat saling terhubung dan bertanya, meminta nasehat, dan men-download atau meng-upload informasi yang dibutuhkan dari dan ke kompter utama perusahaan.
4. perusahaan juga dapat mempermudah serta mempercepat komunikasi eksternal di antara pelanggan dengan menciptakan “gosip” online dan offline melalui duta merek dan komunitas pengguna.
5. Pemasaran terget dan komunikasi dua arah menjadi lebih baik dan mudah berkat perkembangan majalah minat khusus, saluran TV, dan kelompok diskusi internet. Pemasok dan distributor yang terhubung oleh ekstranet memampukan perusahaan mengirimkan serta menerima informasi, mendapatkan pesanan, dan melakukan pembayaran secara lebih efisien. Perusahaan juga dapat berinteraksi dengan pelanggan secara individual sehingga pesan, layanan, dan hubungan menjadi lebih personal.
6. pemasar dapat mengirimkan iklan kupon, sampel dan informasi kepada pelanggan yang memintanya atau yang mengizinkan perusahaan untuk mengirimkannya kepada mereka. Perusahaan kini dapat mengumpulkan informasi tentang pembelian, preferensi, data demografis, serta potensi keuntungan yang di berikan pelanggan.
7. perusahaan dapat menjangkau pelanggan yang sedang bepergian dengan mobile marketing. Dengan menggunakan GPS, misalnya, pelanggan dapat men-download logo perusahaan sehingga mereka dapat memilih merek, ketika mereka sedang dalam perjalanan. Perusahaan juga dapat memasang iklan di iPod video dan sebagainya untuk menjangkau pelanggan melalui ponsel mereka melalui mobile marketing.
8. perusahaan dapat memproduksi barang-barang yang di diferensiasikan secara individu, baik yang di pesan secara pribadi melalui telepon atau secara online, berkat kemajuan dalam penyesuaian pabrik, komputer, internet dan perangkat lunak pemasaran database. Dengan harga tertentu, pelanggan dapat membeli baran seperti permen dengan nama mereka di tulis di atasnya, kue kaleng soda dengan foto mereka di atasnya, dan sebagainya.
9. manajer dapat memperbaiki pembelian, perekrutan, pelatihan dan komunikasi internal serta eksternal.
10. pembeli korporat bisa melakukan penghematan yang berarti dengan menggunakan internet untuk membandingkan harga penjual dan untuk membeli material dalam lelang atau dengan menampilkan syarat-syarat mereka sendiri. Perusahaan dapat memperbaiki logistik dan operasi untuk menghasilkan penghematan biaya yang berarti dan pada saat yang sama juga meningkatkan akurasi serta kualitas layanan.
11. perusahaan juga dapat merekrut karyawan baru secara online. Banyak pula perusahaan yang menyiapkan produk pelatihan internet untuk di-download oleh karyawan, dealer, dan agen.
Sumber Kekuatan Pemasaran
Salah satu tantangan terbesar dalam manajemen adalah ketidakpastian masa depan. Tanpa terkecuali manajemen pemasaran. semakin lama dunia akan semakin berkembang, maka manajemen pun harus mengikuti perkembangan itu. Terutama dalam pemasaran, hingga abad ini, banyak sekali trend baru yang berkembang dalam teori manajemen pemasaran. selain mengulas tentang pemasaran, teori tersebut dapat menggambarkan kekuatan-kekuatan pemasaran. kekuatan-kekuatan pemasaran tersebut menciptakan perilaku baru, peluang baru, dan tantangan baru. Secara garis besar, sumber kekuatan dalam pemasaran tersebut yaitu:
1. teknologi informasi jaringan.
Revolusi dalam dunia digital telah menciptakan era informasi yang berkembang. Era industri di tandai dengan produksi massal dan konsumsi massal, toko-toko di penuhi dengan barang, iklan ada di mana-mana, dan respon yang agresif. Era informasi menjanjikan tingkat produksi yang lebih akurat, komunikasi yang lebih tepat sasaran dan penetapan harga yang relevan.
2. Globalisasi
Kemajuan teknologi dalam transportasi, pengiriman barang, dan komunikasi telah mempermudah perusahaan dalam memasarkan produknya negara lain, dan juga mempermudah konsumen untuk membeli produk dan jasa dari pemasar negara lain.
3. Deregulasi
Banyak negara yang telah melakukan deregulasi terhadap industri untuk menciptakan persaingan dan peluang pertumbuhan yang lebih besar. Contohnya saja di negara Amerika serikat, undang –undang yang membatasi jasa finansial, telekomunikasi, dan listrik telah di longgarkan demi menumbuhkan persaingan.
4. Privatisasi
Banyak negara yang telah mengubah perusahaan menjadi perusahaan swasta demi meningkatkan efisiensinya.
5. Persaingan yang meningkat
Produsen merek menghadapi persaingan yang semakin ketat dari merek domestik dan asing. Akibatnya biaya promosi meningkat dan margin keuntungan mengecil. Hal ini semakin diperparah oleh perusahaan-perusahaan eceran kuat yang membatasi raknya dan juga menggelar merek mereka sendiri untuk bersaing dengan merek nasional. Banyak merek kuat yang memperluas mereknya ke kategori produk yang masih berhubungan dan menciptakan mega merek dengan jangkauan dan reputasi yang lebih besar.
6. Konvergensi Industri
Batas-batas industri mengabur dengan sangat cepat karena perusahaan-perusahaan menyadari adanya peluang di persinggungan antara dua industri atau lebih. Industri komputer da elektronik konsumen telah menyatu ketika raksasa dunia komputer seperti Dell, gateway, da Hewlett-packard mengeluarkan produk-produk hiburan, mulai dari pemutar MP3, hingga TV plasma dan Camcorder. Pilihan ke teknologi digital di dorong oleh konvergensi besar –besaran ini.
7. Resistensi konsumen
Berdasarkan surveinya, sebagian besar konsumen mengaku menghindari produk yang mereka anggap berlebihan dalam pemasarannya. Contohnya, perekam video Digital seperti Tivo yang semakin populer memudahkan konsumen untuk melewatkan iklan di TV. Hal ini mencerminkan keinginan mereka untuk menghindari pemasaran.
8. Transformasi Eceran
Pengecer kecil menyerah pada pengecer-pengecer raksasa dan pembunuh kategori. Pengecer berbasis toko menghadapi persaingan dengan pengecer berbasis katalog, seperti perusahaan direct-mail, surat kabar, majalah, dan iklan TV yang langsung ke pelanggan, TV home Shopping , serta E-commerce di internet. Untuk menjawab tantangan tersebut, pengecer memasukkan unsur hiburan ke dalam toko mereka, seperti warung kopi, kuliah, demo, dan pertunjukan. Mereka memasarkan “pengalaman” alih-alih koleksi produk.
9. Disintermediasi
Kesuksesan luar biasa dari perusahaan-perusahaan dot-com awal, seperti AOL, Amazon, Yahoo!, Ebay, E*TRADE dan lain-lain yang menciptakan disintermediasi dalam pengiriman barang dan jasa dengan menjembatani aliran barang tradisional melalui saluran distribusi, menimbulkan ketakutan bagi banyak perusahaan manufaktur dan pengecer mapan. Untuk menjawab hal ini, banyak perusahaan tradisional melakukan reintermediasi dan menjadi pengecer dengan konsep “bata dan Klik”, yaitu menambahkan layanan online dalam penawaran yang sudah ada. Banyak pesaing “bata dan Klik” menjadi penantang yang lebih kuat di bandingkan perusahaan yang mengandalkan layanan online (hanya Klik), karena perusahaan-perusahaan tersebut memiliki sumber daya yang lebih besar untuk di kelola dan merek yang lebih mapan.
Inti dari pemasaran adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.
Berdasarkan sumber kekuatan pemasaran yang utama, kemampuan baru konsumen, dan kemampuan baru perusahaan, para pemasar semakin mampu beroperasi secara konsisten dengan konsep pemasaran holistik. Maka dari itu perlu di tinjau gagasan-gagasan pemasaran awalnya.
Terutama dalam pemasaran, hingga abad ini, banyak sekali trend baru yang berkembang dalam teori manajemen pemasaran. selain mengulas tentang pemasaran, teori tersebut dapat menggambarkan kekuatan-kekuatan pemasaran. kekuatan-kekuatan pemasaran tersebut menciptakan perilaku baru, peluang baru, dan tantangan baru.
Kegagalan rencana pemasaran saat ini yang paling sering dinyatakan disebabkan kurangnya realisme, tidak adanya analisis yang cukup kompetitif dan berfokus hanya pada jangka pendek. Lalu apa saja isi dari rencana pemasaran tersebut, mungkin uraian berikut bisa memberikan gambaran.
Marketing merupakan ilmu yang sudah sangat dikenal dalam masyarakat luas. Namun, dikenal bukan berarti mereka dapat mengetahui secara mendetail tentang ilmu pemasaran tersebut. padahal ilmu tentang pemasaran ini adalah sesuatu yang sangat penting. Dengan demikian, ada baiknya ilmu tentang pemasaran dapat dikenal lebih mendalam lagi dan juga lebih luas. Kita dapat menggunakan berbagai sumber sebagai referensinya.
Manfaat Internet bagi Pemasaran
Perkembangan dalam dunia digital, Internet dan sebagainya, telah membuat kemampuan baru dalam pemasaran. Begitu banyak Manfaat dari Media Internet yang dapat membantu pemasar dalam pemasarannya.(Referensi:)
Kotler Philip, Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Jakarta : Indeks, 2007.